2 Dua Jenis Budidaya Ikan Bandeng
2 Dua Jenis Budidaya Ikan Bandeng, Yang mudah di terapkan dalam dalam memelihara ikan bandeng yang banyak di sukai penikmatnya.
2 Dua Jenis Budidaya Ikan Bandeng |
Ikan bandeng adalah ikan pangan populer di Asia Tenggara. Ikan ini merupakan satu-satunya spesies yang masih ada dalam suku Chanidae. Dalam bahasa Bugis dan Makassar dikenal sebagai ikan bolu, dan dalam bahasa Inggris milkfish Wikipedia
Mari Simak ulasan sebagai berikut cara budidaya yang banyak di gunakan para peternak ikan bandeng dan sudah teruji efektif.
1.) Budidaya di Kolam Terpal
Jenis budidaya bandeng yang pertama adalah di kolam terpal. Budidaya yang satu ini banyak dilakukan karena praktis dan tidak membutuhkan biaya yang besar, anda hanya membutuhkan kolam terpal untuk membudidayakan bandeng. Lalu bagaimana melakukannya
Sebelum memulai budidaya bandeng, Anda harus terlebih dahulu memilih terpal yang berkualitas baik agar ikan yang dibudidayakan tidak berbau lumpur. Selain itu usahakan jangan menggunakan terpal bekas geosim, apa ya? Geosim adalah senyawa organik dengan bau khas dan aroma alami yang dihasilkan oleh sejenis Actinobacteria.
Jika terkena geosim, terpal akan berbau tanah dan bandeng akan terasa bersahaja nantinya, jadi usahakan agar terpal tidak terkena geosim atau bakteri yang menghasilkan geosim. Untuk membasmi hama digunakan saponin yang nantinya akan ditebar di media budidaya.
Meskipun bandeng merupakan jenis ikan yang mudah beradaptasi dengan kondisi air apapun, namun disarankan untuk menyediakan air bersih yang berkualitas untuk menghindari lumpur dan limbah.
Saat memulai budidaya bandeng di kolam terpal, pastikan dulu lokasi yang digunakan jauh dari pemukiman, bersih, bebas limbah atau hewan liar yang dapat mengganggu budidaya ikan seperti kucing.
Setelah itu suhu tambak harus mencapai suhu dua puluh enam sampai tiga puluh dua derajat Celcius, jangan sampai suhu air di kolam terpal turun di bawah dua puluh enam derajat, ini sangat berbahaya bagi kelangsungan hidup bandeng nantinya.
Anda juga harus menentukan berapa banyak bandeng yang ingin dibudidayakan, satu kolam terpal bisa untuk seratus bandeng. Untuk jaga-jaga, Anda bisa menyiapkan dua kolam terpal sehingga jika melebihi seratus bandeng, sisanya bisa dipindahkan ke kolam terpal lain.
2.) Budidaya di Kolam Tembok
Media budidaya kedua adalah kolam dinding. Persiapan kolam dinding lebih lama dan lebih sulit daripada kolam terpal, karena membutuhkan waktu sekitar dua minggu untuk membangun dan lahan yang luas. Jika kolam dinding sudah siap, disarankan untuk tidak mengisi kolam dengan air terlebih dahulu.
Biarkan kolam mengering, lalu taburkan pupuk kandang atau kompos ke seluruh permukaan kolam dan diamkan kembali. Setelah itu, Anda bisa mengisinya dengan air sekitar dua puluh hingga tiga puluh sentimeter.
Setelah kolam terisi air, Anda bisa meletakkan daun-daunan seperti daun pisang, daun singkong, atau eceng gondok. Tanaman ini berguna untuk menghangatkan suhu kolam.
Langkah selanjutnya setelah kolam terisi adalah menabur benih bandeng, pilih benih yang terbaik dan berkualitas. Cara menebarkan benih adalah dengan ukuran yang seragam, yaitu antara delapan sampai dua belas sentimeter. Pastikan juga kondisi benih bandeng sehat dan tidak ada yang cacat.
Tidak ada komentar