• Update

    Budidaya Ikan Nila Mudah Bagi Pemula

    Budidaya Ikan Nila Mudah Bagi Pemula, Prospek budidaya ikan nila juga sangat menggiurkan.


    Jika anda tertarik untuk mencoba membudidayakannya, ketahui dulu langkah-langkah dasar budidaya ikan nila sebagai berikut..!


    Budidaya Ikan Nila Mudah Bagi Pemula


    Bagi Anda yang ingin mendapatkan keuntungan dari bisnis ini, sebaiknya ketahui dulu langkah-langkah paling dasar untuk memulai bisnis budidaya ikan nila.

    Jika Anda mengikuti cara ini, maka kemungkinan menjadi jutawan pun semakin terbuka lebar. Oleh karena itu, baca sampai habis tips berikut ini..!

    Cara budidaya ikan nila Kolam Tanah yang mudah diikuti bagi pemula.!

    1. Pemilihan Kolam Tanah atau Tambak dan Lokasinya
     
    Langkah pertama yang harus dilakukan adalah memilih lokasi tambak yang cocok untuk pertumbuhan dan perkembangan ikan nila.

    Tahapan ini merupakan tahapan yang penting, karena ikan nila tidak dapat tumbuh dengan baik jika letak tambaknya tidak baik.

    Berikut syarat kolam tanah ikan nila yang harus diikuti..!

    1. Bagian dasar dan dinding terbuat dari tanah liat karena memiliki sifat kedap udara.
    2. Kemiringan tanah sekitar 3-5%, sehingga proses pengairan lebih mudah dilakukan.
    3. Airnya tidak keruh dan tidak terkontaminasi bahan kimia. Lebih bagus lagi jika pH airnya netral antara 6,5 ​​​​hingga 8,6 dengan suhu 25 hingga 30 derajat.
    4. Tingkat kecerahan kolam adalah 20-30 cm yang diukur dengan secchi disc.
    5. Debit air kolam tenang sekitar 8-15 liter per detik.
    6. Kemiringan tanah sekitar 3-5% sehingga proses pengairan lebih mudah dilakukan.
    7. Udara tidak boleh keruh dan tidak terkontaminasi bahan kimia. Lebih bagus lagi jika pH airnya netral antara 6,5 ​​​​sampai 8,6 dengan suhu 25-30 derajat.
    8. Tingkat kecerahan kolam adalah 20-30 cm yang diukur dengan secchi disc.
    9. Debit air kolam tenang, sekitar 8-15 liter per detik.

    2. pengolahan tambak untuk ternak ikan nila

    Sebelum digunakan, kolam harus dirawat dua minggu sebelumnya. lakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut..!

    Keringkan dasar kolam dengan cara dijemur selama beberapa hari
    bersihkan dasar kolam dari sisa rumput lalu cangkul dan ratakan
    Pasang filter di saluran masuk dan keluar udara.

    Taburkan kapur untuk membunuh hama dan meningkatkan pH tanah
    Taburkan 10 m2 pupuk kandang dan cangkul dengan tanah di dasar kolam.
    Sebarkan juga di depan pintu masuk air untuk mendorong pertumbuhan fitoplankton yang merupakan makanan alami ikan nila.
    3. Irigasi Atau Pengairan kolam budidaya ikan nila

    Isi kolam dengan 5 - 10 cm air dan biarkan selama 2 sampai 5 hari.
    Setelah dibiarkan, udara mengalir kembali hingga 100 cm dari dasar kolam.

    4. Seleksi dan distribusi benih ikan nila

    Setelah kolam siap diisi, saatnya memilih dan menabur benih ikan nila di kolam dengan yang baik.

    Tips mendapatkan bibit ikan nila, ada dua cara yang bisa dilakukan.

    1) Dapatkan langsung benih dari pemijahan ikan nila.
    2) Beli benih ikan nila langsung di pasar.

    Mengingat cara kedua akan mudah bagi Anda, maka Anda disarankan untuk memilih cara kedua. Pastikan untuk memilih benih ikan nila yang berkualitas baik.

    Anda tidak perlu khawatir jika harga benih ikan nila yang ingin Anda pilih lebih mahal, yang terpenting kualitasnya bagus dan sehat.

    Tips memilih bibit ikan nila yang berkualitas baik. Salah satu caranya adalah dengan memilih benih yang memiliki warna yang sama. Pastikan ukuran bijinya juga merata, tidak besar atau kecil dan berat masing-masing biji kurang lebih 30 gram.

    5. Pemeliharaan pemberian makan nila dan panen nila

    Yang terakhir, ketika kolam sudah diisi ikan nila Anda memasuki tahap pemeliharaan dan Panen ikan nila.

    Pada tahap ini, Anda harus memperhatikan pemberian makan ikan, menyatukan kondisi kolam, dan mengganti air kolam secara berkala.
    Beri makan nila 2 hingga 3 kali sehari dengan pelet berkualitas tinggi. Pertahankan ketinggian kolam pada kedalaman 75-100 cm.

    Jika air terlihat keruh, usahakan segera ganti dengan air yang lebih jernih demi kesehatan ikan. Pada umumnya ikan nila setelah 4 hingga 6 bulan pemeliharaan akan mencapai berat idealnya, yaitu sekitar 500 gram per ekor.

    Jika sudah lewat tersebut berarti ikan sudah siap untuk dipanen yang bisa dilakukan dengan menggunakan Jala atau jaring.

    Tidak ada komentar

    Baca juga halaman yang menarik lainya..!

    Sejarah Penemuan Ikan Mujair Indonesia

    Sejarah Penemuan Ikan Mujair Indonesia Sekadar informasi, ikan ini awalnya ditemukan oleh Pak Mujair di muara sungai Serang di daerah Blitar...

    Post Top Ad

    PopAds.net - The Best Popunder Adnetwork

    Post Bottom Ad